Masyarakat Patokan di Kabupaten Tebo Tidak Terdata di Disdukcapil butuh perhatian pemerintah

2 years ago
36

TEBO, Ribuan warga Kampung Patokan, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo tidak terdata Dinas Kependudukan dan pencacatatan sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tebo.

Data yang saat iniberhasil PB NEW tebo konfirmasi ada sekitar 1.500 Kepala Keluarga (KK) yang menempati Kampung Patokan.

Padahal di Kampung Patokan sudah banyak fasilitas umum yang dibangun seperti sekolah, tempat ibadah, dan pasar tradisional dibangun melalui swadaya masyarakat setempat.

Namun sangat disayangkan penduduk di Kampung Patokan tidak terdata di Dinas Kependudukan dan pencacatatan sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tebo hingga saat ini.

Karena hal itu Advokad Tebo Leo Siahaan bersama beberapa aktivis Tebo dari Replita dan DPD Pekat IB mencoba menjembatani antara warga Patokan dengan Pemerintah Kabupaten Tebo untuk mencari solusi permasalahan yang dikeluhkan warga Patokan.

Ketua pengurus Kampung Patokan Pendi Manurung mengatakan, warga mulai tinggal di Kampung Patokan sejak tahun 2007 hingga saat ini.

"Kami berharap warga Dusun Patokan bisa terdata di Disdukcapil Tebo agar bisa mengurus segala hal administrasi baik itu untuk anak sekolah maupun yang lainya jadi lebih mudah dan tidak ada masalah," ungkapnya, Jumat (28/10/2022).

Ia menjelaskan, bahwa ada sebanyak lebih kurang 1.500 KK yang tinggal dan menetap berasal dari bebagai daerah dan Provinsi diantaranya dari dari Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), Provinsi Riau, Provisi Aceh, dan daerah lain di Provinsi Jambi.

Kami warga Patokan sangat berharap Pemerintah Kabupaten Tebo agar bisa diperhatikan dan bisa mendata kami sebagi warga Kabupaten Tebo karena kami punya hak sebagai warga negara Indonesia," ungkapnya.

Dia juga mengatakan sudah banyak warga kampung Patokan yang membuat e-KTP hanya melalui calo maupun desa-desa terdekat dengan biaya yang tidak sedikit agar memiliki KTP supaya anak-anak mereka bisa sekolah.

"Kami warga patokan sangat berharap bisa mengurus e-KTP di satu tempat dan dilayani dengan baik agar kami bisa menyekolahkan anak-anak kami," pungkasnya

Loading comments...