Premium Only Content
BPI KPNPA RI Melihat Ada Yang Ganjil Dalam KPK Menetapkan Lukas Enembe Sebagai Tersangka #kpk
JAYAPURA - Tubagus Rahmad Sukendar Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara & Pengawas Anggaran RI ( BPI KPNPA RI ) melihat ada yang ganjil dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menetapkan Lukas Enembe Gubernur Papua sebagai tersangka tanpa melalui tahapan proses penyelidikan secara benar
Langkah KPK yang dinilai Tubagus Rahmad Sukendar sangat terburu buru dalam menetapkan Lukas Enembe sebagai tersangka adalah sangat prematuer dan berdampak dengan stabilitas nasional , untuk itu BPI KPNPA RI meminta kepada KPK dalam menangani kasus Lukas Enembe yang terkesan sangat dipaksakan tersebut agar ditinjau kembali demi menjaga persatuan negara kesatuan republik Indonesia (NKRI) di tanah Papua.
Tubagus Rahmad Sukendar yang akrab disapa kang Tb Sukendar menilai dalam penetapan tersangka kasus suap dan gratifikasi terhadap Lukas Enembe, membuat publik gaduh
"Apalagi dari KPK Belum ada tahapan pemeriksaan terkait dengan Lukas Enembe, tiba-tiba KPK langsung menetapkan sebagai tersangka. Jadi yang membuat rancu adalah Mengapa bisa KPK bekerja secara serampangan dengan mudah nya menetapkan Lukas Enembe sebagai tersangka... apakah yang sebenar nya terjadi ??? Disaat wawancara dengan awak media di Swiss Bell Hotel BSD Tangsel
"Sebab secara hukum, untuk menetapkan tersangka, seseorang harus melalui tahapan," sambungnya.
KPK seharusnya mengedepankan asas praduga tak bersalah dalam kasus Lukas Enembe ini
KPK kemudian, melakukan tahapan pemeriksaan, hingga menentukan status tersangka atau tidak.
"Saya melihat dalam kasus Lukas Enembe ini apa yang sudah dilakukan KPK bisa menimbulkan persoalan lain dan ujung nya dapat menimbulkan kegaduhan sehingga mengganggu stabilitas nasional yang sudah kondusif ditanah papua ini
Untuk itu selaku Ketua Umum BPI KPNPA RI , Tubagus Rahmad Sukendar meminta KPK segera mencabut penetapan Tersangka terhadap Lukas Enembe dan KPK segera umumkan dengan dimulai penyelidikan awal untuk memeriksa saksi saksi terkait ada keterlibatan dalam kasus Lukas Enembe
"Label tersangka ini lebih baik dicabut. Jangan-jangan ada kepentingan dan permainan yang tidak sehat," ungkap Kang Tb Sukendar
Diketahui, ribuan pendukung Gubernur Papua Lukas Enembe yang mengatasnamakan Koalisi Rakyat Papua Save LE akan menggelar demo damai pada di Jayapura, pada Selasa (20/9/2022).
Aksi ini sebagai respon masyarakat terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menetapkan Lukas Enembe sebagai tersangka kasus suap dan gratifikasi senilai Rp 1 miliar.
Informasi yang didapat dari BPI KPNPA RI Wilayah Papua, aksi massa nantinya untuk menolak kriminalisasi KPK terhadap Gubernur Papua dan Meminta Presiden Jokowi Turun tangan dalam permasalahan Lukas Enembe .
-
LFA TV
17 hours agoHEGSETH HEARING LIVE! | LIVE FROM AMERICA 1.14.25 11am
23.6K14 -
LIVE
Grant Stinchfield
53 minutes agoDevious Jack Smith Vindicates President Trump with One Line the Media Won't Repeat
341 watching -
LIVE
TheAlecLaceShow
2 hours agoNavy SEALs March on Washington for Pete Hegseth | The Alec Lace Show
71 watching -
LIVE
Bare Knuckle Fighting Championship
1 day agoThe Bare Knuckle Show with Brian Soscia
133 watching -
58:42
The Dan Bongino Show
4 hours agoWill Trump's Inauguration Be Safe? (Ep. 2400) - 01/14/2025
398K815 -
LIVE
Scammer Payback
1 hour agoTrying to Make Scammers mad LIVE
392 watching -
1:04:50
The Rubin Report
2 hours agoCo-Host Stunned as Adam Carolla Gives a Brutal Unhinged Message to Democrats
37.1K13 -
1:17:07
Russell Brand
3 hours agoBREAK BREAD EP. 10 - DALLAS JENKINS
54.3K3 -
LIVE
Benny Johnson
4 hours ago🚨Pete Hegseth Confirmation LIVE NOW as THOUSANDS Of Vets Show Support at Capitol | Trump CHEERS On
23,594 watching -
1:33:12
Graham Allen
5 hours agoBiden is SABOTAGING Trump!! Says: “Our Economy Is Strong” + Elon Is Buying TikTok?!
81.7K33